
BSIP Jambi Lakukan Koordinasi dan Survei Lokasi PAT Padi Gogo di Merangin
MERANGIN - Tim Satgas Antisipasi Darurat Pangan BSIP Jambi telah melakukan koordinasi dan survei lokasi untuk Perluasan Areal Tanam (PAT) Tumpang Sisip (Tusip) padi gogo di Kabupaten Merangin. Tim BSIP Jambi dipimpin oleh Kepala BSIP Jambi, Dr. Salwati, bersama Kasubbag TU, Yong Farmanta, Ph.D., dan Katimker DSIP, Hery Nugroho, S.P., M.P. Turut mendampingi Kabid Tanaman Pangan Dinas TPH Merangin M. Ali Muhsid, Koordinator BPP Pemenang Selatan dan Penyuluh.
Dalam koordinasi dengan Suwarno, Ketua Gapoktan Sumber Urip Desa Meranti Kecamatan Renah Pamenang terungkap bahwa terdapat lahan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) seluas 50 ha di Desa Meranti yang berpotensi dan sudah CPCL untuk dilakukan Tusip padi gogo. Saat ini, kondisi lahan telah dibersihkan dan sedang menunggu alat untuk pembuatan lubang tanam kelapa sawit.
Penanaman padi gogo direncanakan akan dilakukan segera setelah penanaman kelapa sawit dan pengolahan tanah dengan bajak rotari, yang diperkirakan baru dapat dilaksanakan pada Agustus/September 2024. Namun dalam rangka percepatan PAT, diupayakan secepatnya dilakukan pembuatan lubang tanam dan penanaman kelapa sawit pada lahan seluas 4 hektar, sehingga dalam waktu dekat dapat dilaksanakan penanaman tusip padi gogo.
Sementara itu, di lokasi Gapoktan Sumber Rejeki Desa Tanjung Benuang, Ketua Gapoktan Suyono, menyatakan kesiapannya untuk melakukan penanaman tusip padi gogo di lahan seluas 20 hektar pada akhir Mei 2024. Untuk mendukung kegiatan PAT ini, bantuan benih padi gogo akan segera dialokasikan sebanyak 25 kg/ha.
Diharapkan penanaman tumpang sisip padi gogo pada kedua lokasi tersebut dapat direalisasikan pada akhir Mei 2024 sehingga dapat menjadi percontohan untuk lahan peremajaan sawit rakyat lainnya di Merangin.